Kurikulum
  • Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah
    • 2022
    • 2020
      • Komputer Akuntansi
        • Pertemuan 1
          • Tujuan Pembelajaran :
          • Materi
            • Pengantar Komputer Akuntansi
              • Definisi Komputer Akuntansi.
              • Peran Komputer Akuntansi dalam dunia bisnis dan akuntansi.
              • Perbandingan antara Komputer Akuntansi dan akuntansi manual.
            • Sejarah Komputer Akuntansi
              • Perkembangan awal penggunaan komputer dalam akuntansi.
              • Perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak Komputer Akuntansi.
              • Melampaui era komputer besar hingga aplikasi desktop dan cloud saat ini.
            • Perkembangan Teknologi dalam Akuntansi
              • Perkembangan teknologi yang mendukung Komputer Akuntansi.
              • Peran Internet, perangkat mobile, dan cloud computing dalam transformasi akuntansi.
                • Internet dalam Transformasi Akuntansi
                  • Akses Data Online:
                  • Aplikasi Akuntansi Berbasis Web
                  • Kolaborasi dan Berbagi Data
                • Perangkat Mobile dalam Transformasi Akuntansi
                  • Akses Data di Mana Saja
                  • Aplikasi Mobile
                  • Pemindaian Dokumen
                • Cloud Computing dalam Transformasi Akuntansi
                  • Penyimpanan Data Terpusat
                  • Skalabilitas
                  • Keamanan dan Pemulihan Bencana
            • Manfaat Komputer Akuntansi
              • Efisiensi dan produktivitas dalam pencatatan dan pelaporan keuangan.
              • Akurasi yang lebih tinggi dalam pengolahan data akuntansi.
              • Kemampuan analisis data yang lebih baik untuk pengambilan keputusan.
          • Metode Pengajaran
          • Evaluasi
          • Referensi
        • Pertemuan 2 - 3
          • Tujuan Pembelajaran
          • Materi
            • Pengantar Perangkat Lunak Akuntansi
              • Definisi perangkat lunak akuntansi.
              • Peran perangkat lunak akuntansi dalam mendukung proses akuntansi bisnis.
                • Pencatatan Transaksi
                • Pengolahan Otomatis
                • Pelaporan Keuangan
                • Pemantauan Anggaran
                • Manajemen Persediaan
                • Pengelolaan Pajak
                • Audit dan Kepatuhan
                • Manajemen Kas
                • Penghematan Waktu
              • Keunggulan penggunaan perangkat lunak akuntansi dibandingkan dengan akuntansi manual.
            • Perangkat Lunak Akuntansi Populer
              • Beberapa perangkat lunak akuntansi yang populer
                • Odoo
                • MYOB (Mind Your Own Business)
                • SAP Bussinis One
                • Oracle NetSuite
                • Zahir Accounting
                • Mekari Jurnal
                • Accurate
              • Kelebihan dan kekurangan masing-masing perangkat lunak
                • Kelebihan dan Kekurangan Odoo
                • Kelebihan dan Kekurangan MyOb
                • Kelebihan dan Kekurangan SAP One
                • Kelebihan dan Kekurangan NetSuite
                • Kelebihan dan Kekurangan Zahir Accounting
                • Kelebihan dan Kekurangan Mekari Jurnal.id
                • Kelebihan dan Kekurangan Accurate
              • Pemilihan perangkat lunak yang sesuai untuk kebutuhan bisnis
            • Instalasi, Registrasi Perangkat Lunak Akuntansi
            • Penggunaan Dasar Perangkat Lunak Akuntansi
          • Metode Pengajaran
          • Evaluasi
          • Referensi
        • Pertemuan 4 - 5
          • Tujuan Pembelajaran:
          • Materi
            • Pengantar Chart of Accounts (COA)
              • Definisi Chart of Accounts
              • Peran COA dalam klasifikasi dan pengelompokan transaksi keuangan.
              • Struktur COA yang Umum Digunakan
            • Pembuatan Chart of Accounts
              • Langkah-langkah dalam pembuatan COA
                • Praktek Membuat Coa
              • Pengelompokan akun-akun berdasarkan jenis (aset, kewajiban, modal, pendapatan, biaya )
                • Praktek Pengelompokan akun-akun berdasarkan jenis
              • Penggunaan kode akun dan sub-akun dalam COA.
                • Praktek Penggunaan kode akun dan sub-akun dalam COA.
            • Pencatatan Transaksi
              • Proses pencatatan transaksi harian dalam perangkat lunak akuntansi.
              • Penggunaan COA dalam pencatatan transaksi.
              • Pengisian kolom-kolom seperti tanggal, keterangan, jumlah, dan referensi.
            • Penggunaan Jurnal Akuntansi
              • Konsep jurnal akuntansi dan peranannya dalam pencatatan transaksi.
              • Jenis-jenis jurnal (jurnal umum, jurnal pembelian, jurnal penjualan, dll.)
              • Contoh penggunaan jurnal dalam perangkat lunak akuntansi.
  • Akuntansi Syariah
Powered by GitBook
On this page
  1. Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah
  2. 2020
  3. Komputer Akuntansi
  4. Pertemuan 4 - 5
  5. Materi
  6. Pengantar Chart of Accounts (COA)

Struktur COA yang Umum Digunakan

Struktur Chart of Accounts (COA) yang umum digunakan dalam akuntansi memiliki pola dasar yang membantu dalam mengorganisasi akun-akun keuangan dalam suatu entitas bisnis. Struktur COA ini terdiri dari beberapa komponen utama, termasuk:

  1. Kode Akun: Setiap akun dalam COA memiliki kode identifikasi unik. Kode ini biasanya terdiri dari beberapa digit atau karakter yang membantu dalam mengidentifikasi jenis akun dan posisinya dalam COA. Contohnya, akun aset mungkin memiliki kode awal seperti "1," akun kewajiban mungkin dimulai dengan "2," dan seterusnya. Kode ini juga dapat menggambarkan sub-kategori akun.

  2. Nama atau Deskripsi Akun: Setiap akun memiliki nama atau deskripsi yang menjelaskan sifat atau tujuan akun tersebut. Deskripsi ini membantu pengguna akuntansi memahami akun dan cara menggunakannya. Misalnya, "Kas" adalah deskripsi untuk akun yang mencatat uang tunai perusahaan.

  3. Klasifikasi Berdasarkan Jenis: COA biasanya mengelompokkan akun-akun berdasarkan jenisnya. Jenis-jenis umum akun termasuk aset, kewajiban, modal, pendapatan, biaya, dan ekuitas. Ini mempermudah dalam mengidentifikasi transaksi keuangan yang terkait dengan setiap jenis akun.

  4. Sub-Akun (Opsional): Dalam COA yang lebih rinci, akun utama dapat memiliki sub-akun. Ini membantu dalam lebih detail mengkategorikan transaksi keuangan. Misalnya, akun "Persediaan" dapat memiliki sub-akun untuk "Persediaan Bahan Baku" dan "Persediaan Produk Jadi."

  5. Urutan Hierarki: COA sering disusun dalam urutan hierarki, di mana akun-akun lebih umum atau besar berada di atas dan akun-akun yang lebih spesifik atau detail berada di bawahnya. Ini membantu dalam penyusunan laporan keuangan yang sistematis.

  6. Kode Grup atau Departemen (Opsional): Dalam perusahaan yang lebih besar atau dengan banyak unit bisnis, COA dapat memasukkan kode grup atau departemen dalam setiap akun. Ini memungkinkan perusahaan untuk melacak dan membedakan transaksi antar unit bisnis atau lokasi.

  7. Kode Proyek (Opsional): Dalam beberapa kasus, perusahaan menggunakan kode proyek dalam COA untuk mengidentifikasi transaksi yang terkait dengan proyek-proyek khusus.

Struktur COA yang umum digunakan dapat bervariasi antara perusahaan dan industri, tergantung pada kompleksitas bisnis dan kebutuhan pelaporan mereka. Penting untuk merancang COA yang sesuai dengan kebutuhan bisnis tertentu agar memudahkan pencatatan, pelaporan, dan analisis keuangan.

PreviousPeran COA dalam klasifikasi dan pengelompokan transaksi keuangan.NextPembuatan Chart of Accounts

Last updated 1 year ago